Antisipasi Cuaca Ekstrem, DLH Cianjur ‘Pangkas Habis’ Pohon Berisiko di Jalur Utama

Cianjur44 Dilihat
banner 468x60

detak publik. Id– Merespons peningkatan frekuensi cuaca ekstrem, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cianjur bersama sejumlah instansi terkait melancarkan aksi masif pemangkasan dan penebangan pohon di sepanjang Jalan Raya Bandung. Langkah ini diambil sebagai tindakan preventif untuk menghindari terulangnya insiden pohon tumbang yang membahayakan pengguna jalan.

Kegiatan pemangkasan ini merupakan tindak lanjut langsung dari serangkaian bencana, termasuk angin puting beliung dan hujan deras yang kerap disertai angin kencang dalam beberapa pekan terakhir.

banner 336x280

Dalam melakukan pemangkasan, DLH Kabupaten Cianjur bekerjasama dengan dinas dan instansi lainnya diantaranya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) tingkat Nasional, Provinsi, dan Kabupaten, Dinas Perhubungan (Dishub), Kepolisian, PLN, dan Telkom.

“Hampir setiap hujan disertai angin kencang terjadi pohon tumbang. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, kami melakukan pemangkasan pohon yang berpotensi membahayakan pengguna jalan,” jelas Kepala DLH Kabupaten Cianjur, Komarudin, Minggu (2/10/2025).

Aksi pemangkasan dimulai dari Tugu Pramuka, Kecamatan Karangtengah, dengan fokus awal di jalur Tugu Pramuka hingga Tugu Suling. Operasi ini ditargetkan tuntas dalam satu minggu hingga perbatasan Cianjur–Bandung di Kecamatan Haurwangi.

Pohon yang menjadi prioritas pemangkasan adalah jenis Mahoni, Kihujan (dianggap paling berisiko tumbang, sehingga pemangkasan dilakukan hingga setengah batang).

DLH mempersilakan masyarakat sekitar untuk memanfaatkan sisa ranting dan batang pohon sebagai kayu bakar. Sisanya akan diangkut ke lokasi pembuangan khusus.

Pihak DLH mengimbau masyarakat dan pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan ekstrem.

DLH mengimbau masyarakat tidak berteduh di bawah pohon saat hujan disertai angin kencang. Bagi pengendara diimbau tidak melaju kencang dan waspada terhadap dahan pohon.

Komarudin juga memohon maaf atas potensi gangguan lalu lintas yang timbul selama kegiatan pemangkasan. Gangguan tersebut bersifat sementara demi keselamatan jangka panjang.

“Ini semua demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” pungkasnya.(Red)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *