CIANJUR – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Cianjur saat ini mulai fokus melakukan berbagai persiapan pada Februari ini untuk pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) Tahun 2026. Hal itu disampaikan kepala BPS saat berkunjung ke kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur.
Kepala BPS Kabupaten Cianjur, Dadang Darmansyah, mengatakan, sebagai orang baru yang menjabat sebagai Kepala BPS, hal pertama yang dilakukan yaitu konsolidasi.
“Saya kepala BPS Cianjur yang baru, sebagai orang baru tentunya hal yang pertama dilakukan adalah konsolidasi, termasuk mengenal lingkungan di sini seperti apa permasalahannya,” kata dia kepada detakpublik, usai melakukan kunjungan di Kantor Disdikpora Kabupaten Cianjur, Selasa 11 Februari 2025.
Dia mengungkapkan, pihaknya akan terus memelihara kolaborasi yang selama ini sudah terbangun dengan baik. Menurutnya, keberadaan BPS kabupaten/kota terutama di Cianjur ini, sesuai dengan arahan pimpinan harus menjadi dukungan bagi pemerintah daerah.
“Jadi ketika pemerintah daerah merancang sebuah perencanaan pembangunan harus berbasis data yang akurat. Dan BPS bertanggungjawab untuk mewujudkan itu,” ungkap dia.
Dia melanjutkan, saat ini BPS Cianjur fokus pada persiapan sensus ekonomi. Sensus ekonomi dilakukan setiap 10 tahun sekali dan dari Februari ini sudah mulai melakukan berbagai kegiatan diantaranya pemetaan sebagai wilayah kerja petugas dan melakukan inventarisasi terhadap pelaku usaha di Kabupaten Cianjur.
“Itu bagian dari perencanaan sensus ekonomi 2026. Sensus itu 10 tahun sekali, sensus sebelumnya berarti pada tahun 2016. Makannya sekarang dalam proses pemutahiran dalam data terbaru. Nanti manfaatnya pasti kembali ke pemerintah daerah untuk di manfaatkan, kami hanya menyediakan datanya,” ujarnya.
