detak publik. Id– Teka-teki mengenai pengganti Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah, akhirnya terjawab. Bupati Cianjur, Wahyu Ferdian, secara resmi menunjuk Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Ahmad Rifa’i Azhari, sebagai Penjabat (Pj) Sekda. Pelantikan berlangsung di Pendopo Kabupaten Cianjur, Senin (1/9/2025).
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Cianjur, Akos Koswara, penunjukan ini dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan pasca pengunduran diri Cecep Alamsyah. Penunjukan Pj Sekda merupakan hasil usulan Bupati kepada Gubernur Jawa Barat, dengan mempertimbangkan berbagai aspek kompetensi dan rekam jejak.
“Dari tujuh nama yang diajukan, Ahmad Rifa’i Azhari terpilih untuk mengisi posisi sementara ini,” ungkap Akos.
Akos menambahkan, proses lelang jabatan atau open bidding untuk mengisi jabatan Sekda definitif akan segera dilakukan sesuai instruksi Bupati. “Tahapan open bidding akan segera berjalan secepatnya,” kata Akos.
Selain posisi Sekda, ada lima jabatan strategis lain yang juga akan dibuka seleksinya secara terbuka, yaitu Kepala BKPSDM, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda), Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dan Direktur Utama RSUD Sayang. Proses seleksi ini terbuka bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memenuhi kriteria.
Pj Sekda yang baru, Ahmad Rifa’i Azhari menyatakan komitmennya untuk melanjutkan program kerja yang telah berjalan, sekaligus fokus pada percepatan pembangunan.
“Tugas utama saya adalah melanjutkan apa yang sudah dilaksanakan oleh Sekda terdahulu. Saya akan berkoordinasi dengan seluruh perangkat daerah agar program pembangunan yang sempat tertunda bisa dipercepat,” ujarnya.
Rifa’i menekankan bahwa sinergi dan komunikasi yang kuat antar-perangkat daerah akan menjadi kunci utama dalam mengawal reformasi birokrasi dan menyukseskan agenda pembangunan di Kabupaten Cianjur.(Red)
