detak publik .id– Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu Ferdian, secara resmi melepas dua calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Provinsi Jawa Barat di halaman Pendopo Cianjur, Senin (28/07/2025). Dua pelajar terpilih yang mewakili Kabupaten Cianjur adalah Fikri Ramadhan Siregar dari SMA Negeri 1 Sukaresmi dan Sahira Fazliatun Nisa dari SMA Negeri 1 Cianjur.
Acara pelepasan ini turut dihadiri oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Cianjur, Heri Suparjo, serta Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Cianjur, Dera Firman Fachruzi.
Dalam sambutannya, Bupati Wahyu Ferdian menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dan rasa bangga kepada kedua siswa yang telah berhasil lolos sebagai calon paskibraka tingkat provinsi.
“Insya Allah, kedua anak ini bisa membawa nama baik Kabupaten Cianjur. Kami akan memberikan dukungan penuh, baik dari sisi akomodasi maupun lainnya,” ucap Wahyu.
Ia juga berpesan agar para calon paskibraka dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab serta menjadi contoh teladan bagi masyarakat.
“Kalian adalah duta terbaik Kabupaten Cianjur. Ini adalah kesempatan emas untuk menambah wawasan, memperluas jaringan pertemanan, serta mengasah kemampuan diri. Jaga nama baik daerah, sekolah, dan orang tua. Tunjukkan semangat, kekompakan, serta sikap disiplin. Ikuti arahan pembimbing dan pelatih. Semoga ke depan, Cianjur juga bisa mengirimkan wakil di tingkat nasional,” pesan Bupati.
Di akhir sambutannya, ia mengingatkan para peserta untuk menjaga kesehatan dan selalu meminta doa restu dari orang tua.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kabupaten Cianjur, Heri Suparjo, menjelaskan bahwa proses seleksi calon paskibraka dimulai sejak Februari 2025. Seleksi dilakukan secara ketat, termasuk verifikasi data secara daring langsung oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) pusat.
“Dari 630 peserta yang mendaftar, sebanyak 52 orang dinyatakan lolos, terdiri dari 27 laki-laki dan 25 perempuan. Mereka telah melalui berbagai tahapan seperti tes wawasan kebangsaan dan pemeriksaan kesehatan,” jelas Heri.
Ia menambahkan, setiap tahun, seluruh kabupaten dan kota di Jawa Barat wajib mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti pelatihan dan persiapan di tingkat provinsi. Tahun ini, para peserta akan mengikuti pemusatan latihan di Kota Bandung dari tanggal 2 hingga 8 Agustus 2025.(Red)
